Mungkin nggak semua remaja suka nonton FTV. Kebanyakan dari
mereka sering berpikiran kalau FTV adalah tontonan yang lebay lah, nggak bener
lah, nggak ada unsur edukasinya lah, padahal kan… emang iya. #lho
Meskipun begitu, FTV juga sebenernya termasuk salah satu
tontonan yang cukup menghibur, setelah film kartun. Karena faktanya, dengan menonton FTV, jomblo-jomblo haus belaian di luar sana jadi bisa mengkhayal lalu senyam-senyum sendiri. Jadi bisa mempunyai gambaran tentang bagaimana rasanya punya pacar, yang pada kenyataannya sangatlah sulit untuk mereka dapatkan.
tontonan yang cukup menghibur, setelah film kartun. Karena faktanya, dengan menonton FTV, jomblo-jomblo haus belaian di luar sana jadi bisa mengkhayal lalu senyam-senyum sendiri. Jadi bisa mempunyai gambaran tentang bagaimana rasanya punya pacar, yang pada kenyataannya sangatlah sulit untuk mereka dapatkan.
Tapi, di balik itu semua ternyata ada beberapa alasan
tertentu kenapa orang-orang nonton FTV.
-Kebetulan Pas
Ganti Channel
Terkadang, ketika kita lagi nonton TV suka ada aja hari di
mana acara TV lagi pada nggak asik. Alhasil, kita jadi sibuk gonta-ganti channel.
Naaah, dengan fenomena gonta-ganti channel inilah
yang mungkin bisa jadi penyebab orang milih nonton FTV. Jadi, pas lagi nggak
ada film bagus, gonta-ganti channel, eeeh pas ganti channel
kebetulan ada FTV. Yaudah, daripada nonton acara nggak jelas yang lain, jadinya
nonton FTV aja deh. Kan kalau udah nonton dari awal, nontonnya bakal keterusan
sampe akhir gara-gara penasaran ending-nya kayak gimana. Biasanya sih
gitu.
-Waktunya Pas Sama
Jam Nganggur
Kalau orang lagi nganggur atau lagi nggak ada kerjaan,
mereka pasti akan refreshing dengan memainkan gadget mereka
masing-masing. Entah itu buat buka socmed lah, buat main game lah, buat
foto-foto lah, apa pun itu, intinya, mereka akan mencari kesenangan mereka
dengan caranya sendiri.
Kalau yang udah-udah, biasanya kalau udah bosen buka gadget,
bakalan beralih jadi buka TV. Nah, bisa jadi pas buka TV ini nih mereka
langsung nyari-nyari channel yang ada FTV-nya.
-Latar Tempatnya
Di FTV, biasanya latar tempatnya suka menarik, di taman,
pantai, gunung, sawah, kota (nggak jauh dari Jakarta, Yogya, Bali) misalnya.
Latar tempat yang menarik inilah orang yang nonton suka tiba-tiba teringat
sesuatu di tempat tersebut. Misal, “Waaaaaah pantai! Kalau liat pantai gini,
gue jadi inget waktu pacaran sama mantan gue dulu. Pokoknya romaantiiiis
banget. Apalagi waktu gue jorokin dia ke laut terus dia hanyut, duuuuh, moment yang
bener-bener tak terlupakan. :’)”
Jadi nonton sampe abis deh.
-Ceritanya
Kalau kamu belum pernah nonton FTV, coba deh sekali-kali
nyobain nonton. Jalan cerita di FTV emang rata-rata bagus dan bikin ngayal.
Walaupun di bagian akhirnya selalu happy ending, tapi pas di bagian proses
buat menuju happy-nya ini yang bikin orang jadi seneng nonton FTV. Apalagi
kalau jalan ceritanya bener-bener sama dengan kehidupan nyatanya si penonton,
udah deh, pasti ditonton terus itu. Pas udahan juga, diulang lagi, sampe-sampe
bukan cuma judulnya yang diapalin, sampe semua nama crew-nya diapalin
termasuk yang jadi pembantu umumnya.
-Pemerannya
Sebenernya dari semua poin di atas, poin yang paling penting
ya poin yang ini. Ya, pemerannya. Karena sebagus apa pun latar tempat, sebagus
apa pun jalan ceritanya, tapi kalau pemerannya nggak enak diliat ya nggak
bakalan ditonton. Bener?
Kamu suka nonton FTV? Apa alasannya? Sini sharing sama
aldee.
No comments:
Post a Comment